Kiebesi.com – Sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda dorong pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) di tiga wilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).

Tiga DOB tersebut, terdapat Pulau Obi, Bacan dan Makian Kayoa (Makayoa) yang akan nanti menjadi kabupaten/kota baru di Malaku Utara karena.

Selain mendorong DOB, mereka juga membentuk konsorsium DOB. Upaya ini untuk mewujudkan DOB kabupaten/kota karena dinilai layak keluar dari Halmahera Selatan.

Konsorsium ini diketuai oleh Jaya Lamusu selaku perwakilan Pulau Ob, Sekertaris Nahrawi Rabbul selaku perwakilan Makian-Kayo, dan Bendahara Husen Said selaku perwakilan Pulau Bacan.

Dalam strukturnya, Konsorsium DOB Halmahera Selatan memiliki satu orang juru bicara, yakni Halid A. Radjak, mantan komisioner KPU Halmahera Selatan periode 2019-2024.

Halid mengatakan, tujuan dibentuknya Konsorsium, untuk memperlancar lobi-lobi politik di daerah, dan memperkuat konsolidasi perjuangan DOB.

Mantan komisioner KPU itu juga menjelaskan bahwa langkah-langkah konsorsium selanjutnya adalah mendorong DPRD membentuk pantia khusus (Pansus) DOB, dan pemerintah daerah membentuk tim teknis DOB.

“Sehingga ada langkah konkrit dari pemerintah baik itu secara politik maupun administrasi,”kata, Halid Kamis, (22/5/2025).

Menurutnya, pemerintah daerah dan DPRD, cenderung masih setengah hati melepas Pulau Obi, Bacan dan Makian-Kayoa dari wilayah adminstrasi Kabupaten Halmahera Selatan. Padahal berdasarkan cita-cita perjuangan pemekaran daerah, Halmahera Selatan sebetulnya berada di wilayah Gane, yaitu selatan Pulau Halmahera.

“Kami berharap ada kesadaran bersama dalam perjuangan ini, supaya Pulau Obi, Bacan dan Makian-Kayoa dibentuk menjadi DOB,”pungkas Halid.

 

Oleh : Kiebesi.com
Editor
Oleh : Kiebesi.com
Reporter