Kiebesi.com – Wakil Bupati Halmahera Selatan Helmi Umar Muchsin mengunjungi warga terdampak banjir di Amasing Kota Utara, Kecematan Bacan Sabtu, (22/03) sore.
Berdasarkan data sementara dari Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di RT 02 tercatat sebanyak 15 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 60 jiwa terdampak banjir. Sementara di RT 3, ada 85 KK atau sekitar 300 jiwa dan RT 4 ada 89 KK 342 jiwa yang turut merasakan dampak luapan air sungai tersebut.
Sedangkan 24 Kepala Kelurga 99 jiwa 6 anak, belita 2 dan bayi 2 harus mengungsi ke bangunan sekolah SMP Negeri I dan SDN 12 Halsel hingga kondisi banjir surut dan dinyatakan aman oleh Pemerintah Daerah.
Hujan dengan intensitas tinggi yang cukup lama menyebabkan aliran air Kali Mati dari Amasing kali meluap setinggi lutut orang dewasa pada hari ini dan masuk ke kawasan pemukiman warga sekitar.
Wakil Bupati Helmi Umar Muchsin menyampaikan, Saat ini pemda telah melakukan upaya penanganan kepada warga terdampak banjir untuk diberikan bantuan kebutuhan selama berada di pengungsian.
“Terkait kesiapan selama mengungsi, dari makanan, tempat tidur serta ketersediaan obat-obatan menjadi perhatian khusus pemda,” kata Wakil Helmi Umar Muchsin kepada media kiebesi.com Sabtu, (22/03/25)
Orang nomor dua di Pemkab Halsel itu meminta agar warga tetap berada di kamp pengungsian hingga kondisi cuaca benar-benar membaik.
“Dikhawatirkan ada banjir susulan ketika turun hujan. Untuk itu, Warga di minta tetap berada di kamp pengungsian sampai kondisi cuaca benar-benar membaik,” pintanya.
Tinggalkan Balasan