Kiebesi.com – Bupati Halmahera Selatan Bassam Kasuba kembali menyerahkan fasilitas penunjang bagi kelompok nelayan guna meningkatkan produktifitas tangkap. Fasilitas tersebut berupa hiba bantuan mesin penggerak 57 Unit dan 73 unit kolboks.
Bantuan terbagi ke enam wilyah diserahkan langsung oleh Bupati Bassam Kasuba yang diadakan pada Rabu, 21 mei 2025, di halaman kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Kecematan Bacan.
Penyerahan paket bantuan merupakan program 100 hari masa kepemimpinan, Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba dan Wakil Bupati Helmi Umar Muchsin dalam merealisasikan janji politik kepada masyarakat.
Salah satu program unggulan yang mulai dijalankan adalah Agromaritim, dengan fokus utama pada sektor Kelautan dan Perikanan.
“Visi kami di periode ini adalah pendekatan agromaritim. Kenapa? Karena sebagian besar wilayah Halsel adalah laut. Jadi, sudah menjadi kewajiban kami untuk hadir dan mendukung aktivitas para nelayan dalam meningkatkan produktivitas mereka,” ungkap Bupati Bassam Kasuba dalam sambutannya.
Bassam, menjelaskan bahwa sekitar 70 persen wilayah Halsel merupakan lautan. Bahkan, wilayah ini telah ditetapkan sebagai salah satu lumbung ikan nasional karena potensi sumber daya lautnya yang sangat besar.
Namun, ia juga menyayangkan rendahnya capaian di sektor perikanan meski bantuan nelayan telah banyak disalurkan pada periode-periode sebelumnya.
“Berdasarkan data yang saya terima, indikator perkembangan sektor perikanan kita masih rendah. Saya tidak tahu ke mana bantuan sebelumnya digunakan apakah benar untuk menangkap ikan, atau malah untuk keperluan lain,” cetusnya.
Bassam menegaskan bahwa pemerintah tidak membatasi penggunaan bantuan, namun mengharapkan komitmen penuh dari para penerima untuk memanfaatkannya secara optimal dalam aktivitas penangkapan ikan.
“Dalam berita acara sudah jelas disebutkan bahwa bantuan tidak boleh dijual ataupun dipindah tangan. Kami akan melakukan monitoring secara berkala untuk memastikan bantuan ini benar-benar memberi dampak dan meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir,” pungkasnya
Tinggalkan Balasan