Kiebesi.com – Di balik tumpukan berkas-berkas legalitas di kantornya, Sadiah Iskandar Alam menyimpan peran lain yang tak banyak diketahui orang. Selain menjalani profesinya sebagai notaris, Sadiah menjadi sosok inspiratif di dunia bulutangkis Halmahera Selatan. Dengan dedikasi penuh, ia membaktikan waktu, tenaga, dan cinta kepada para atlet muda di PB. ANASENI.

Meski kesibukannya sebagai notaris sering kali menyita waktu, Sadiah selalu menyempatkan diri untuk memberi dukungan. Ia tak sekadar mendukung dari jauh. Sadiah aktif memberikan solusi bagi berbagai kebutuhan klub — mulai dari peralatan latihan hingga biaya operasional untuk mengikuti turnamen.

“Bagi kami, Ibu Sadiah bukan hanya manajer. Ia adalah ibu, pelatih, dan motivator yang selalu menguatkan kami saat lelah dan hampir menyerah,” ujar Atha, Kepala Pelatih  PB. ANASENI.

Bagi Sadiah, setiap kontribusi yang ia berikan. Ia menganggapnya sebagai pesan cinta bagi anak-anak Halmahera Selatan yang ingin mengukir prestasi di lapangan.

Dalam setiap pesannya, Sadiah selalu menyisipkan doa agar Halmahera Selatan dapat melahirkan juara-juara baru di dunia bulutangkis.

“Mungkin nama saya tidak akan tercatat di papan juara, tetapi jika anak-anak ini berhasil mengharumkan nama Halmahera Selatan, itulah kemenangan terbesar saya,” ungkap Sadiah.

Dedikasi Sadiah yang tulus menjadikannya sosok inspiratif bagi para atlet muda. Meski namanya tak tercatat dalam daftar juara, di hati para pemain PB. ANASENI, Sadiah Iskandar Alam adalah pemenang sejati seorang ibu, penjaga mimpi, dan sosok yang tak pernah lelah berjuang demi kemajuan bulutangkis Halmahera Selatan.

Di Tahun ini tepatnya 1 – 6 Juli 2025,  2 Atlit Bulutangkis Halmahera Selatan akan mengikuti Event Internasional yaitu “Malaysia Junior International Challange 2025” di Kuala Lumpur Malaysia.

Oleh : Kiebesi.com
Editor
Oleh : Kiebesi.com
Reporter